Ads 468x60px

-

KONTOMULYO melayani pelanggan, menghormati pesaing HUBUNGI 085853630153

Zur Ghibban Tazdad Hubban


Awalnya merasa risih ketika berbicara masalah cinta. Karena tema cinta memang sudah banyak diulas. Berhubung ini apa yang saya rasakan. Maka apapun itu, ini merupakan sejarah yang harus diabadikan. Sejarah yang harus ditulis. Adagium Latin menyatakan, ‘scripta manent verba volant’, dalam Bahasa Perancis ‘les paroles s’envolent, les ecrits restent’, maksudnya adalah ‘yang tertulis akan meng-abadi, yang terucap akan mengabur’. Selain itu, pesan mbah Pram – Pramoedya Ananta Toer -  yang berbunyi ‘tulis dan tulislah, jangan takut tidak dibaca orang’.

Suatu ketika tanpa sengaja saya membaca tulisan arab yang berbunyi:
Zur ghibban tazdad hubban
Berkunjunglah dengan jarang, niscaya akan menambah kerinduan.

Kalimat di atas kalau ditarik masuk dalam dunia percintaan sangat tepat sekali. Seorang yang dilanda cinta kepada kekasihnya, tidak bertemu barang sebentar saja sudah kangen kayaknya tidak bertemu dalam waktu yang lama. Pecinta ingin selalu dekat kekasihnya. Kalau bisa setiap detik yang berjalan harus dilewati bersama. Pagi, siang, dan malam akan tak berarti bila tanpa kekasih. Ketakutan terbesar di dunia bagi seorang pecinta adalah kehilangan kekasih. Pecinta takut sekali dengan itu. Beribu jalan ditempuh agar bisa tetap bersatu dengan kekasih. Waktu, tenaga dan uang tak berarti apa-apa dihadapan cinta, bahkan nyawa akan direlakan bila memang cinta membutuhkannya.

Sebelum tidur pecinta membayangkan kekasih berharap kehadirannya dalam mimpi. Bangun tidur apa yang dipikirkan sang pecinta? Tiada lain dan tiada bukan, jawabannya adalah sang kekasih. Sedang apa dia? Tidur? ataukah sedang sarapan? dan pertanyaan-pertanyaan lainnya yang berhubungan dengan kekasih.

Adalah sebuah kesenangan bagi seorang pecinta, bersanding, ngobrol, makan bareng bersama kekasih. Menu makanan apa yang disantap bukanlah masalah, yang penting makan bersama. Ngobrol ringan ngalur-ngidul meskipun terkesan sepele, tapi ini penting sebagai langkah awal membangun kesepahaman dan saling pengertian. Mengetahui kelemahan dan kelebihan masing-masing adalah penting untuk modal penyelesaian masalah bila timbul kelak.

Yang terpenting dalam hubungan cinta adalah saling terbuka dan jujur dalam mengungkapkan kemauan. Keberatan dan kritik harus diungkapkan dengan semangat menjaga kebersamaan. Jangan dipendam yang malah membuat buta/ tidak tahu kemauan masing-masing. Kadang ketidakjujuran diperlukan agar tidak menimbulkan rasa cemburu dari kekasih, kalau memang tidak ada niatan mencederai hati kekasih.
 
 
Blogger Templates